DRAMA KOREA (Tahun Film)

Rabu, 20 Juni 2012

Sinopsis The Moon That Embraces The Sun Episode 16

Wol sedang menuju kediaman Bo Kyung. Wol ingat ia menanyakan pada Seul siapa yang menggantikan tempatnya menjadi puteri mahkota dan Seul mengatakan putri Menteri Yoon, Yoon Bo Kyung. Wol bertanya apakah ada seleksi ulang. Seul menjawab Bo Kyung dipilih dengan cepat.
Yang Myung : Aku siap turun dari posisiku dan memilih gadis itu, apakah kau siap turun dari posisimu? Seperti yang kau inginkan, aku jika aku meninggalkan gadis itu dapatkah kau melindunginya? Hwon : Hyung Nim. Myung : Jika kau tak ingin kehilangan apapun, Jika kau tak ingin sesuatu diambil darimu maka apa yang bisa kau lindungi?

Hwon : Hyung-Nim. Myung : Dia tidak melakukan sesuatu yang salah dan ia menjadi seorang kriminal, hanya memberikannya kesedihan, apa yang dapat kau lakukan? Hwon memintanya untuk berhenti. Myung bertanya apakah Hwon dapat melepaskan Yeon Woo. Karena aku bisa melakukan itu, tapi tak peduli apapun yang kau lakukan.
Bo Kyung bertanya pada Wol : Bagaimana kau disini? Wol : Aku mendengar anda ingin bertemu denganku, bukan? Bo Kyung takut : Itu tak mungkin, tidak mungkin bisa terjadi. Wol : Heo Yeon Woo. Apakah aku mirip orang itu? Bo Kyung : Apa? Wol : Banyak yang mengira aku adalah orang itu, Heo Yeon Woo, tapi aku hanyalah shaman Wol. Bo Kyung berkata sekarang sudah tidak apa-apa dan Wol dapat meninggalkannya. Wol : Bisakah aku bertanya sebelum aku pergi?

Aku melihat roh / kekuatan Heo Yeon Woo dari bangunan bulan perak. Roh itu mengatakan kepadaku 'kau akan segera bertemu ratu. Katakan padanya untuk membuang rasa takutnya sekarang dan aku harap ia bahagia'. Bo Kyung ketakutan dan berkata itu tak akan terjadi. Gadis itu tak akan mengatakan hal itu padaku. Bo Kyung meminta dayang membawa Wol segera. Wol menatapnya sebelum ia pergi. (Hahahhha, Bo Kyung ketakutan, bagus Wol, kau harus tahu kalau Bo Kyung lah yang mendapat apa yang dia inginkan setelah kematianmu. walaupun sebenarnya Bo Kyung nggak terlibat langsung).
Bo Kyung berteriak sehingga Wol mengatakan pada dayang untuk tidak mengganggunya, dan menjaga ratu dengan baik. Dan wol akan meninggalkan istana diam-diam. Dayang mengatakan padanya untuk tidak tertangkap saat meninggalkan istana. Wol mengatakan jika itu terjadi bagaimana aku bisa bertahan hidup. Ketika Wol sendirian ia berfikir di mata Bo Kyung ada ketakutan, tapi mengapa?
Bo Kyung masih terus berteriak dan dayang bertanya mengapa Bo Kyung seperti itu. Bo Kyung : itu bukan (dia -Yeon Woo-). Bo Kyung ingat apa yang ia tanyakan pada ayahnya saat ia kecil : Kau membunuh Yeon Woo? dan ingat ayahnya berkata kalau Bo Kyung ingin tinggal diistana dan memiliki hati pangeran, maka buang rasa bersalah dan kasihan. Dan bagaimana ia mengatakan tak ada yang bisa mencuri posisinya sekarang (Bukannya kau yang mencuri posisi orang? _hazuki_). Bo Kyung menangis dan terus berfikir bahwa itu tak mungkin terjadi. Gadis itu sudah mati.
Wol berjalan didepan bangunan bulan perak. Dia ingat bagaimana Hwon mengatakan dalam suratnya bahwa mulai hari itu ia akan memulai pelatihannya, bagaimana ia akan merasa kesepian dan kesulitan, tapi Hwon yakin ia bisa melakukannya dengan baik dan bertahan.
Wol menangis. Ia masuk kedalam dan melihat disekitar. Dia membuka jendela dan Hwon ada disana menatap dirinya. Wol menutup jendela. (Kyaa!!! Kejadian 8 tahun lalu terulang lagi, hehehe, walaupun dalam suasana yang berbeda).
Wol ingat bagaimana Hwon kecil bertanya apakah ia menangis karena memikirkan keluarganya-jika iya, maka buka jendelanya. Wol membuka jendela lagi dan Hwon menghilang^^. Wol pergi melihat disekitar. Dia tak bisa menemukan Hwon dan terlihat sedih.

Tapi kemudian Hwon muncul. Hwon bertanya mengapa Wol ada disana. Hwon : katakan padaku, bukankah seharusnya kau dirumah perawatan, mengapa kau ada disini?. Wol mengatakan ia ada disana karena ia dipanggil dan tersesat saat ingin pulang. Wol : Tidak. Tanpa aku sadari sinar bulan menarikku kesini. Aku minta maaf karena tempat ini memiliki makna untukmu, aku akan pergi sekarang.
Wol berjalan pergi. Tapi Hwon memegang tangannya^^. Tanpa melihat Hwon bertanya apakah tubuh Wol baik-baik saja. Wol mengatakan ia baik. Hwon : sangat sulitkah hidup disana? Wol mengatakan tidak sulit. Hwon : jika kau mau, aku bisa memindahkanmu ketempat lain. Jika kau ingin aku bisa mengirimmu ketempat dimana tak ada yang tahu. Wol bertanya mengapa Hwon melakukannya : menggunakan kekuasaan kerajaan untukku? jangan melakukannya. Wol berfikir dalam kepalanya : Jika kau melakukan itu, Aku tak akan bisa bertemu denganmu lagi.

Hwon mengatakan apakah Wol akan menerima hukuman padahal ia tak melakukan hal yang salah? Wol : bagaimana kau bisa mengatakan aku tak melakukan hal yang salah? Wol berfikir : bagaimana aku membayar kejahatan dengan tidak mengenalimu pada pandangan pertama? Hwon bertanya apakah Wol akan mencoba menggunakan sihirnya untuknya. Wol mengatakan untuk tidak goyah lagi. Wol menangis. Hwon melepaskan tangannya. dan mengatakan pada Wol untuk pergi. Pergi dan jangan kembali kehadapanku lagi.
Wol menangis lebih banyak saat Hwon berjalan tanpa melihat kebelakang. Wol melihat kepergian Hwon. Aku merasa hati Wol pasti sangat sakit, orang yang ia rindukan ada dihadapannya tapi ia harus pura-pura tak mengenalinya.
Wol berjalan pulang, ia melihat Shaman Jang. Wol : mengapa kau kemari? Shaman Jang mengatakan Wol tak datang melihatnya jadi ia datang menemui Wol. Wol : Ada alasan mengapa aku tidak mencari anda. Pulanglah. Aku belum memikirkannya jadi aku akan bertemu anda nanti. Shaman Jang berkata raja memerintahkan agar ia menemui Hwon. Sebelum ia bertemu raja, shaman Jang pikir lebih baik menemui Wol dulu, itu sebabnya ia datang kesana.
Shaman Jang mengatakan ia tak punya pilihan selain mengikuti perintah nenek. Ia tak bisa menolak permintaan temannya untuk melindungi Yeon Woo, sehingga ia membunuh Yeon Woo dan menyembunyikannya. Aku siap menerima hukuman apapun. Wol mengatakan ada satu hal yang tak bisa ia maafkan tak peduli apa. Wol : mengapa kau berbohong pada ayahku? Shaman Jang memberi alasan jika dia mengatakan kebenarannya maka ayah Yeon Woo tak akan membiarkannya karena sulit untuk dipercaya (mengenai orang mati yang hidup lagi). Wol : lebih baik kau membunuhku, karena ayahku disiksa rasa bersalah karena membunuh puterinya sehingga ia bunuh diri. bukan, ketika dia memberikan obat itu, saat itulah ayahku meninggal. Obat yang kau gunakan untuk menyelamatkanku menjadi racun yang membunuh ayahku. Orang yang anda bunuh bukan aku tapi ayahku, itu ayahku.

Shaman Jang terkejut karena ia tak tahu tentang kematian ayah Yeon Woo. Wol : 8 tahun yang lalu kau membuat keluargaku dan raja menderita. Bagaimana kau dapat membayarnya kembali? katakan padaku. apa yang kau fikirkan saat menutup mulutmu dalam waktu yang lama? Shaman Jang menjelaskan mengenai ritual itu dimana harus ada gadis muda/perawan disana yang berdoa bersama-sama meminta kematian Yeon Woo dengan shaman Jang. Wol bertanya apakah itu Ratu. Shaman Jang berkata tidak. Wol : siapa?

Wol ingat bagaimana Seul mengatakan sang putri datang malam itu. Dan masuk kekamarnya dan bertanya tentang kesehatan Yeon Woo dan segera kembali. Wol : Putri yang melakukannya? Wol menyadari itu adalah Min Hwa dan mengatakan : Itu tak mungkin. Shaman Jang mengatakan itu adalah puteri. (Omo!!! Ya Ampun! Min Hwa jahaaaaaaaaaat! Sebel! Jadi saat itu ia juga berdoa agar Yeon Woo mati? Tidak bisa dimaafkan!!).
Min Hwa ada dikamarnya dalam Gelap, ketakutan. Ia ingat bagaimana ibu Yeom mengatakan ayah Yeom bunuh diri. Min Hwa terus menangis. Dia ingat ketika pertama kali bertemu Yeon Woo dan ia menangis lagi. Ia juga ingat bagaimana Nenek membangunkannya saat ia masih kecil karena ia berada ditempat tidur beberapa hari. Bagaimana ia memohon pada Nenek meyakinkan ayahnya untuk menikah dengan Yeom. Nenek mengatakan raja tak pernah mengizinkannya tapi ada satu cara. Min Hwa bertanya apa itu. Nenek mengatakan untuk membantu dia. Min Hwa menangis saat mengingat semuanya.
Yeom memanggil Min Hwa jadi ia bangun dan tersenyum. Yeom bertanya apakah Min Hwa sedang tidur. Min Hwa berkata tidak. Yeom masuk dan bertanya apakah Min Hwa baru menangis? Min Hwa berkata tidak dan bertanya apa yang membawa Yeom menemuinya. Yeom berkata ia khawatir karena Min Hwa tak keluar sejak pulang dari makam ayahnya. Min Hwa memeluk Yeom dan Yeom berkata kalau ia dalam kesulitan.

Min Hwa bertanya apa sesuatu yang buruk terjadi. Yeom berkata Min Hwa terlihat lucu saat tersenyum dan sekarang ia berfikir Min Hwa terlihat lebih cantik saat menangis, itu masalah besar. (Hahahhaha). Min Hwa minta maaf. Yeom bertanya untuk apa. Min Hwa : Untuk Semuanya. Yeom mengatakan ia akan mengawasi Min Hwa sepanjang malam. Min Hwa bertanya apakah Yeom akan ada disisinya sepanjang malam. Yeom mengatakan agar Min Hwa tidur dengan nyaman. (Pasangan ini, disatu sisi aku kasihan, disisi lain aku bete sama Min Hwa. Sepertinya Yeom mulai menyukai Min Hwa / fall in love, aku takut nantinya Min Hwa akan mengalami sesuatu yang ......, kematian may be, tapi mudah-mudahan nggak).
Shaman Jang menjelaskan jika kematian puteri mahkota terungkap, maka Raja harus menghukum anggota keluarganya sendiri dan suami puteri juga akan menjadi orang jahat sehingga orang jahat akan mengeksploitasi puteri untuk keinginan mereka. Bahkan jika raja dan kau mengungkapkan semua kebenaran ini, orang2 akan berfikir kau tak punya pilihan lain, menutupnya lagi.

Wol menangis. Wol bertanya lalu apa yang harus ia lakukan? Shaman Jang : Kau harus memilih. Apakah kau akan mengungkapkan kebenaran dan pergi kesisi raja, atau menutupi semuanya dan terus hidup. Wol : Apakah ini yang kau khawatirkan selama 8 tahun? Shaman Jang berkata ia akan bertemu raja dan alasannya adalah mencari Wol/Yeon Woo. Aku akan mengikuti apapun yang kau inginkan.
Wol sendirian dan ia menangis bingung dan sedih. Shaman Jang ada didekat pintu dan ia melihat wol menangis.
Yang Myung memblokir jalan menteri. Menteri bertanya mengapa Myung melakukan itu dan Myung salam memahaminya. Myung membuat pilihan (kurang ngerti ne tentang apa). Dan Hwon datang bertanya apa yang diinginkan Myung darinya. Hwon bertanya apa yang membawa Myung ke istana.

Myung mengatakan tidak banyak dan menteri tampaknya tidak tahu banyak kekurangan di rumah perawatan. Hwon mengingatkan Myung seharusnya tak terlibat dalam hal itu. Myung berkata ia hanya menunjukkan ketertarikannya. Hwon bertanya tentang apa. Myung bertanya apa yang Hwon pikir tentang rumah perawatan. Myung memecah karakter kata 'infirmary' dan mengatakan artinya dan juga menggunakan kata yang mirip dengan orang yang curang dan bla bla bla.

Myung mendaftar hal buruk yang ada disana karena menteri. Hwon berkata ia tak tahu kalau Myung tertarik dengan bisnis. Myung mengatakan ia khawatir karena banyak rakyat yang tak makan. Hwon berkata kedengarannya Myung mengatakan warganya kelaparan karena ia tak melakukan tugasnya dengan baik. Myung : Jika kau mengambil jalan itu, aku tak memiliki jawaban (?)
Hwon berteriak pada para menterinya tentang korupsi sehingga warga kelaparan. Ia bahkan berbicara yang mengacu pada para menteri dengan mengatakan 'tikus'. Menteri merasa Hwon terlalu kasar. Hwon mengatakan bagaimana warga kelaparan bahkan mencampur kerikil untuk makanan mereka. Tapi menteri berkilah karena mereka tak punya biaya lebih dan bla bla bla. Hwon terus berteriak dan mengatakan tentang ia yang akan menyelidiki dan menangkap pelakunya (yang korupsi itu).
Hwon kembali ke kediamannya dan Shaman Jang sudah menunggu. Dia mengatakan Hwon mencarinya.
Nenek mendengar kalau Shaman Jang pergi menemui Hwon. Dayang melaporkan bagaimana Hwon mencari Shaman Jang setiap hari. Nenek memerintahkan untuk membawa Shaman Jang padanya setelah Shaman Jang selesai bertemu Hwon.
Hwon : Jawab aku. Kau mengatakan dengan mulutmu bahwa kau meninggalkan Seungsucheong untuk sementara waktu? kapan itu? Shaman Jang mengatakan itu 8 tahun lalu. Hwon berfikir 8 tahun lalu berarti saat puteri mahkota meninggal. Hwon bertanya apakah ada alasan khusus Shaman Jang meninggalkan Seungsucheong. Shaman Jang berkata ia tak memiliki keterampilan spiritual yang sama sebelumnya, jadi ia meninggalkan seungsucheong untuk pemulihan kekuatannya.

Hwon bertanya apa ada sesuatu yang menyebabkan Shaman Jang menggunakan kekuatannya sampai kemampuannya berkurang. Shaman Jang : Dengan mantera anda tak bisa membunuh seseorang. Hwon : tidak bisa Membunuh dengan mantera? Shaman Jang : dengan mantera tidak ada cara membunuh seseorang. Dan orang yang membaca mantera akan mati juga. Shaman Jang mengatakan tentang siapa yang memberikan kehidupan pada mereka. Jadi tak ada mantera seperti itu.

Hwon : apa yang kau katakan? tidak ada kebohongan sama sekali? Shaman Jang berkata ia bicara jujur. Jika aku membuhun seseorang dengan mantera, maka aku juga akan mati. Tetapi jika kau masih hidup seperti ini, orang yang aku bunuh dengan mantera tidak ada. (pada dasarnya shaman Jang menjelaskan apa yang terjadi saat itu, bahwa jika dia tak mati, maka orang itu juga tak mati. Nantinya Hwon akan mengetahuinya juga. Jadi shaman Jang kesana karena Hwon ingin bertanya apakah ada mantera membuat orang mati. dan shaman Jang berkata tidak. ia bahkan memberi petunjuk bahwa YW masih hidup).
ShamanJ ang berjalan keluar dan ingat kata-kata Wol untuk tidak memberitahukan apa-apa pada raja karena Wol tak ingin Hwon tersiksa lagi. Dayang Nenek menemui Shaman Jang dan berkata Nenek ingin ,menemuinya.
Nenek bertanya mengapa shaman Jang menemui Hwon. Shaman Jang berbohong : sejak ketua seungsucheong berubah, ia hanya ingin tahu wajah pemimpin yang baru. Nenek menuduh Shaman Jang berbohong karena raja pasti tak punya alasan seperti itu untuk bertemu. Shaman Jang akhirnya jujur dan mengatakan Hwon ingin tahu tentang puterinya.

Nenek bertanya apakah maksudnya gadis yang diusir ke rumah perawatan. Shaman Jang mengiyakan. Nenek bertanya mengapa Hwon melakukannya, apa ia ingin menyimpannya disisinya (jadi selir kali ya?). Shaman Jang mengatakan tidak, Hwon hanya ingin menghilangkan rumor buruk tentang gadis itu dan memerintahkan gadis-gadis menjaga mulut. Nenek bertanya apakah itu saja. Shaman Jang berkata bagaimana ia berani berbohong.

Nenek berkata cara shaman Jang bertindak berbeda dihari ia mengancam nenek. Shaman Jang mengatakan ia layak mati dan mengatakan ia akan melayani nenek selama sisa hidupnya dan meminta pengampunan. Nenek berkata Wol tak bisa didekat Hwon. Shaman Jang berkata ia akan hati-hati. Tapi dalam kepalanya : Tidakkah kau tahu? Semakin kau coba untuk menghentikannya, kau malah membantu mereka berdua. Bukankah ini ironis?
Hwon sedang berjalan dan berfikir bagaimana Shaman Jang melakukan penawaran untuk Nenek dan Nenek ingin Bo Kyung menjadi puteri mahkota jadi nenek menyuruh shaman Jang membaca mantera untuk Yeon Woo. Hwon ingat shaman Jang mengatakan : Jika aku membunuh seseorang dengan mantera, aku pasti akan mati juga. Tapi jika aku masih hidup seperti ini, maka tidak ada orang yang aku bunuh dengan mantera.

Hwon akhirnya menyadari maksudnya, bahwa jika orang yang membacakan matera masih hidup, itu artinya orang itu juga masih hidup. Hwon ingat bagaimana Hong mengatakan setelah ia (YW) berhenti bernafas selama lebih dari satu jam, tubuhnya masih hangat. Hwon menyimpulkan Yeon Woo masih hidup. (Akhirnya sadar juga Hwon ini.....).
Perawat bertanya-tanya ada apa dengan gadis yang diselamatkan itu. Wol diminta mencari tahu apa yang harus dilakukan dengan gadis itu. Gadis itu tak mau makan, meskipun Wol mengatakan kalau ia butuh energi jadi makanlah bubur ini. Gadis itu tetap tak mau makan. Wol : apakah kau mencoba untuk mati? beritahu aku dan aku akan menjaga rahasiamu. Mengapa kau ingin mati? Gadis itu mengatakan ayahnya tak senang kalau ia hidup. Karena ia tak bisa membantu ortunya dengan finansial. Wol tanya apa yang dikatakan gadis itu.

Ia mengatakan bagaimana ayah gadis itu membawanya dipunggung saat sekarat dan datang kerumah perawatan, jadi apa maksudnya jika ayahnya tidak senang puterinya hidup. Gadis itu mengatakan tanpa dia maka satu orang akan berkurang sehingga penderitaan orang tuanya juga berkurang. Wol mengatakan ia tahu perasaan gadis itu. Wol : saat itu aku masih muda. aku fikir jika aku pergi maka keluargaku bisa hidup dengan baik. Jika aku menghilang maka akan menjadi akhir. Tapi suatu malam puteri yang mereka cintai menghilang, apakah orang tua akan baik-baik saja? tak peduli bagaimana, hidup bersama cukup dan itulah keluarga. Jangan lemah dan katakan ingin mati lagi. Gadis itu menangis dipelukan Wol.

Myung muncul dan mendengar itu dan mengatakan dalam kepalanya : tolong katakan padaku bahwa kau bukan Heo Yeon Woo, bahwa kau hanya shaman Wol. Tidak, bahwa kau tidak memiliki hubungan masa lalu dengan raja.
Wol menyeka air matanya dan bertanya kapan Myung datang. Ia mengatakan baru saja. Pelayannya mengatakan ia membawakan apa yang Myung minta. Myung mengatakan kalau pelayannya sudah bekerja keras. Ia minta pelayannya menunggu 1 menit.
Yang Myung membawa jahe dan beberapa pasokan lainnya. Myung bercanda dan mengatakan bertapa sulitnya mendapat semua itu. Wol menatap Myung dan Myung bercanda 'apa yang aku lihat? sekarang kau lihat betapa kayanya aku? Apakah kau tertarik padaku? Myung mengatakan ia membelikan beberapa buku kesehatan untuk Wol. Jika kau membacanya, maka akan berguna, ambil ini. Wol mengatakan ia ingin belajar dari itu dan bertanya apakah ia bisa menerimanya.

Myung : aku mengatakan padamu aku membelinya untukmu. Myung mengatakan jika Wol tak menginginkannya ia bisa membakarnya. Tapi Wol mengatakan ia akan menerimanya. Myung berkata Wol harus cepat mengatakannya, saat membacanya jika ada yang tak dimengerti Wol bisa bertanya padanya. Myung menatap Wol dan Wol mendongak hingga Myung berpura-pura membuat wajah sedih karena mereka akan berpisah dengan barang-barangnya. karena jika ia menggunakan pakaian itu maka setiap gadis akan jatuh cinta padanya dengan satu lirikan dan pingsan (hahaahhahah).
Ada pakaian gadis disana sehingga ia bertanya apakah Myung menyamar sebagai seorang gadis. Myung mengatakan agar menjaganya jika ia mau. Wol berfikir ingin memberikannya pada Jansil tapi Myung berkata jangan (hehehheh, dia mau Wol yang pakai). Myung mengatakan ada tempat yang ingin ia kunjungi dan ia ingin Wol mengenakan pakaian itu, karena itu terlihat bagus. Wol bertanya dimana itu. Myung mengatakan itu rumah lama temannya dan gurunya. Myung melihat reaksi Wol. Wol memalingkan wajah dan kaget, karena itu rumahnya sendiri.
Hwon berfikir untuk dirinya sendiri, Bagaimana jika dia masih hidup, tapi kenapa dia tak muncul dihadapanku, mengapa? Hwon ingat bagaimana ia pertama kali bertemu dengan Wol di hutan dan Yeon Woo kecil memegang lentera dan bagaimana Yeon Woo kecil mengatakan ia menunggu Hwon, kenapa baru datang sekarang. Dan bagaimana ia menamainya dengan 'Wol'. 

Dia ingat saat ia bertanya siapa Wol, bagaimana Wol mengatakan ia bukan orang itu. Bagaimana ia bertanya apakah dimasa lalu Wol ada dirinya. Bagaimana Wol mengatakan ia tak bisa memberikan jawaban yang ia inginkan. Hwon bertanya-tanya mengapa Wol bertindak seperti tak mengenalnya. Wol juga tak terlihat berbohong. Sampai akhirnya ia mengkonfirmasi dimana Yeon Woo dimakamkan, itu sesuatu yang tak mungkin. Itu adalah sesuatu yang tak mungkin bisa terjadi.
Hong bertemu dengan Yeom dan mengatakan ia mendapat perintah raja untuk menyelidiki kematian Yeon Woo 8 tahun lalu secara diam-diam. Yeom berfikir Hwon memberi Hong tugas itu karena kemungkinan ada konspirasi dibalik kematian Yeon Woo. Hong minta maaf karena ada perintah untuk tidak mengatakan apa-apa. Hong berkata hampir tak ada orang yang ingat kejadian 8 tahun lalu sehingga penyelidikannya terhambat, ia minta Yeom mengatakan apapun yang ia tahu. Yeom berkata ia berada ditempat lain saat itu dan hanya dapat melihat pemakamannya sehingga ia tak mampu melindungi adiknya. Yeom minta maaf karena tak membantu.
Pelayan dan Hong berjalan keluar. Hong seperti mencekiknya dan memintanya untuk menjawab saat ia mengajukan beberapa pertanyaan sehingga jangan melawannya.
Yeom memanggil dan berfikir itu Myung, tapi itu kucing. Dan Seul ada disana mengamatinya. Dia mengatakan dalam kepalanya Yeon Woo telah mendapatkan ingatannya mungkin mereka semua bisa hidup bersama seperti dulu.
Ibu Yeom membungkus bajunya yang tak terpakai lagi dan ingin mengirimnya ke rumah perawatan. Yeom mengatakan setiap tahun, di hari ini ibu selalu melakukannya. Yeom mengatakan ia membawa ibunya kali ini. Ibu mengatakan itu bagus, tapi ia ragu pergi ke rumah perawatan barat atau timur.

Yeom bertanya apakah itu karena gadis yang mirip Yeon Woo. Ibu mengatakan bahkan jika gadis itu bukan Yeon Woo, dia pasti memiliki keluarga, berapa banyak hati mereka terluka melihat putri mereka mengalami ini. Ibu ingin melihatnya lagi dan memberikan kenyamanan. Ibu bertanya apa yang membawa Yeom menemuinya. Yeom berkata raja memerintahkan untuk diam-diam menyelidiki kematian Yeon Woo.
Pelayan mengatakan ia tak akan memberitahu karena pemiliknya akan menyakiti mereka. Hong mengancam dan akhirnya orang itu bicara kalau makam Yeon Woo sepertinya terganggu ketika ia pergi kesana sehari setelah pemakaman. Pelayan mengatakan nona kami yang malang. Pelayan melihat Seul dan bertanya apakah kau Seul. Hong melihatnya juga dan ingat Seul adalah teman Wol. Hong bertanya apakah orang itu mengenal Seul. Seul lari. Orang itu berkata ia tak sepenuhnya yakin.
Hwon mendengar bahwa makam Yeon Woo telah terganggu dan Yeom serta ibunya tak tahu itu. dan ada sesuatu juga. Bagaimana ia pergi untuk menyelidiki maka seorang gadis selalu muncul (Seul) dan Hong bertemu dengannya diluar rumah mantan pelayan itu dan juga didepan rumah Yeom. Pelayan berkata kalau gadis itu adalah seorang budak disana dulunya. Tapi Hong tahu kalau gadis itu adalah pelayan shaman Wol. Hwon memerintahkan Hyung Sun pergi ke Seungsucheong sekarang.
Hwon berjalan dan berfikir dari semua petunjuk, mantera, tubuh yang tetap hangat, pemakaman, makam yang terganggu, seungsucheong, shaman Jang, dan budak Wol yang terus muncul dalam penyelidikan kematian Yeon Woo, sekarang semuanya hanya butuh konfirmasi.
Hwon pergi menemui Shaman Jang. Shaman Jang berkata apakah ia datang.
Bo Kyung ketakutan. Ia ada disudut, bergetar. Ibunya datang dan bertanya mengapa Bo Kyung seperti itu, apa yang Bo Kyung lihat hingga ia ketakutan seperti itu. Bo Kyung berkata gadis itu, Heo Yeon Woo masih hidup. Ibu mengatakan ia sudah meninggal 8 tahun lalu. Dia sudah dikubur, jadi bagaimana.......Bo Kyung berkata itu gadis itu, ia dekat dengan raja sekarang. Dia pasti akan membuat aku diusir dan kembali ketempatnya.

Ibu mengatakan Bo Kyung harus kuat. Ibu berkata sejak awal itu adalah tempat Bo Kyung dan itu tak akan dicuri. Karena kau berfikir begitu kau melihatnya begitu. Bo Kyung menjerit ia melihatnya. Ibu bertanya mengapa Bo Kyung seperti itu. Bo Kyung : Aku tahu semuanya. Ayah membunuh Yeon Woo. Untuk membuatku menjadi puteri mahkota, kepada gadis itu, ayah... Ibu mengatakan yang perlu Bo Kyung lakukan hanya tutup mulut. Bahkan jika ia melakukannya, Bo Kyung hanya perlu percaya pada ayahnya.
Yoon datang dan menjerit padanya.
Yoon sendirian diruangan. Dia terus berfikir dia melihat Wol disuatu tempat sebelumnya, maka waktu raja bertemu Yeon Woo dan bertanya siapa dia, dan Yeon Woo berkata ia puteri menteri Heo. Jadi Yoon berfikir Heo Yeon Woo masih hidup. Bagaimana ini bisa terjadi? menurutnya shaman Jang mungkin saja bisa melakukannya.
Hwon meminta Shaman Jang tidak berbohong. Hwon : Jika anda tak menjawab atau bermain dengan kata-kata, anda tak akan lolos dari hukuman. Shaman Jang berkata ia akan melakukan apa yang Hwon minta. Hwon : Apakah shaman Wol adalah puterimu? Shaman Jang berkata ya. Hwon : kapan dia menjadi puterimu? Shaman Jang berkata sejak 8 tahun lalu.

Hwon menanyakan tentang seorang shaman yang akan kehilangan ingatan masa lalunya saat mendapat penyakit shaman. Shaman Jang berkata itu natural, shaman akan kehilangan ingatan masa lalunya. Ia juga mengatakan dalam trauma kematian, maka shaman akan kehilangan ingatannya. Hwon : dalam trauma kematian, dia bisa hidup? Apakah kau berbicara tentang shock yang terkurung? Jadi apa yang terjadi dengan shaman itu? dia mendapatkan ingatannya atau dia masih tak ingat siapa dia?
Aku akan mengajukan pertanyaan terakhir. Bahwa shaman, apakah nama shaman itu Wol? Hwon menangis dan berteriak minta shaman Jang menjawab. Apakah shaman Wol adalah Heo Yeon woo yang meninggal 8 tahun lalu?
Shaman Jang menutup matanya dan tak menjawab, yang berarti iya. Hwon terkejut dan sedikit terhuyung-huyung. Dia berjalan keluar, kakinya goyah seakan ingin terjatuh, sama saat Hwon kecil mendengar Yeon Woo meninggal.
Hwon berjalan dengan Hyung Sun dan diikuti Woon. Hwon ingat semua hal yang ia katakan pada Wol, seperti bagaimana ia berani meletakkan tangannya di tubuh raja sedangkan ia hanya jimat. Hanya karena kau berada disisiku, kau pikir aku akan memberikan hatiku juga. Kau hanya jimat, tidak lebih. Hwon jatuh berlutut dan menangis menahan perasaannya. Hyung Sun berlutut dan menagis juga.
Hwon ingat bagaimana ia mengatakan Ia tak akan goyah karena Wol. bagaimana Wol disiksa dan Wol memalingkan muka darinya. bagaimana ia menyuruhnya untuk tidak mendekat dan melewati batas, jika Wol melewati batas ia tak akan memaafkannya. Pergi dan jangan muncul di hadapanku. Hwon memukul dadanya dan ingat pertanyaannya pada Shaman Jang : Apakah shaman Wol adalah Heo Yeon Woo yang meninggal 8 tahun lalu?
Hwon berteriak dan memanggil "Yeon Woo ya~.."


Selanjutnya Sinopsis The Moon That Embraces The Sun Episode 17


Episode 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 8 - 9 - 10 - 11 - 12 - 13 - 14 - 15 - 16 - 17 - 18 - 19 - 20 Tamat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar