DRAMA KOREA (Tahun Film)

Rabu, 09 Mei 2012

Sinopsis Babyfaced Beauty Episode 2

Note:

Saat Lee So Young bekerja part time di d'style dia menggunakan nama Lee So Jin..


Seperti yang sebelumnya Lee So Young bekerja di d'Style menggantikan adiknya sebagai Lee So Jin.

Setelah Jin Wook kaget dan shok bertemu secara tidak sengaja dengan So Young, dia menarik paksa So Young ke tangga. Diapun mencurahkan uneg-unegnya kepada So Young. Berkat ulah So Young, hidup dan jadwalnya jadi berantakan.

Dan lucunya disini Jin Wook menyebut mobilnya dengan sebutan 'My baby'. Berarti pacarnya adalah sebuah mobil. Diapun meminta ganti rugi karena selama ini banyak kegilaan yang terjadi setelah bertemu So Young.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-itl3ZLuTZUs3O78tEx1BkZOUz0XjnhmKbhNhAzceoj1avLFYDSFgWWwHYdmQUob95uaaVfGUeIYh6JSsUgrzZaGOmJZR7fzAok1PW-DXGAt0avcrITRN0M8rPR1DZFi4hf1ou-sieMo/s320/snapshot_016.bmp

Setelah omelan-omelan Jin Wook keluar tanpa mendengarkan penjelasan dari So Young. So Young pun berteriak "Sebentar, dengarkan aku dulu, seakan hanya aku saja yang berbuat salah! Bagaimana bisa kamu memasukkan fotoku kemana-mana?" Kemudian pertengkaran merekapun berhenti seiring dengan adanya telepon dari atasan Jin Wook.


Saat meeting berlangsung, tiba-tiba Handphone Presdir berdering. Seseorang meneleponnya supaya mengirimkan orang untuk mengambil kunci mobilnya. Presdir akhirnya mengakhiri meetingnya dan meminta ada yang mau mengambil kunci mobilnya.

Di akhir rapat, diapun berkata kepada manajer Jang, supaya jangan hanya meminjamkan baju kepada Jin Wook tetapi juga harus mengajari bagaimana cara-cara style juga! Agak serem juga ya komentarnya, pedesss!! 
Jin Wook pun mengejar So Young. Saat So Young berlari ternyata ada orang yang memanggilnya dan memberinya sebuah kunci mobil.

Ternyata mobil itu, harus dipindahkan dan diparkirkan ke tempatnya. Sesaat setelah memarkirkan mobil dengan benar, tiba-tiba hadir Jin Wook dengan tampang slengekan dan menggoda So Young, Wah mobilmu benar-benar bagus.

Dan Jin Wook pun mengeluarkan sebuah kunci dan menggoreskan kunci tersebut ke body mobil. Betapa apesnya Jin Wook mengira mobil Presdir adalah mobil So Young. Setelah berhasil menggoreskan kunci tadi, tiba-tiba Presdir datang dengan kesal dan marah kepadanya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXnPEQoZi7s_Tv_21Qbsstq2s8AJb9qULL5k4d9uLxP-Mf-4LWHYWFrcc6zCN8sMZHtLtA1xZcoBi6oz5-aHi8_nXJLBZhFHg3aSG6zPzyFuH51HhGqfgF8ypKLr03dg2fCgB53lWLOUU/s200/snapshot_054.bmp

Jin Wook pun marah kepada So Young, diapun meminta uang hari itu juga. Tetapi, apa daya So Young tidak punya uang. Ternyata, ini tidak membuat Jin Wook kehabisan akal. Dia mengambil barang-barang yang dibeli So Young, seperti minuman kaleng, mie ramen, tiket bis, dan makan siang.


Ketika Jin Wook menebak umur, ternyata dia menebak 24 tahun. So Youngpun meyangkal, diapun menebak lagi 25 tahun, pasti benar. Akhirnya So Young mengalihkan pembicaraan dengan menanyakan berapa umur Jin Wook. Sedangkan Jin Wook berada 2 tahun di atasnya, yakni 27 tahun.

Jin Wook menyuruh So Young mengembalikan tas yang sudah dibelinya ke sebuah toko. Dia beralasan ibunya sedang menjalani operasi dan sangat membutuhkan banyak uang. Karena iba, So Young pun mau melakukannya.

Saat mengembalikannya, penjaga toko menolak tas itu dan berkata bahwa bukan barangnya. So Young pun mencoba bilang bahwa itu barang yang dibeli disini dan seseorang telah membelikannya.

Tetapi penjaga tetap menyangkal bahwa barangnya hanya ada satu dan yang membeli adalah pelanggan tetap yang ada dibelakang So Young.


Diapun dikira penyebar barang imitasi. Saat dia hendak keluar dari toko, dia tidak sengaja menjatuhkan tas pelanggan tetap tadi hingga isi tas berhamburan keluar.


Sesaat setelah So Young keluar, ternyata dia dipanggil pelayan toko. Dia dikira sebagai seorang pencuri dompet pelanggan tetap tadi. Kasihannya, padahal So Young tidak mencuri dan dompet pelanggan tadi tertinggal di mobil.

So Young marah melihat Jin Wook membohonginya memberi barang palsu untuk ditukar. Jin Wook masih bisa makan mahal padahal ibunya sangat butuh uang. Ini juga yang membuatnya marah. Diapun akhirnya menumpahkan minuman ke muka Jin Wook. Jin Wookpun segera membalasnya.


Saat Jin Wook melemparkan sup ke muka So Young, So Young menghindar. Eh ternyata, malah terkena muka Presdir. Jin Wook terperanjat melihatnya, ia tidak mengira lagi - lagi ia melakukan kesalahan yang fatal pada Presdir.




Karena merasa bersalah So Young pun membantu Jin Wook dalam mengambil hati si bos. So Young meminta sisa kain yang ada di bagian produksi. Dia boleh mengambilnya asalkan setelah itu memberi kancing-kancing pada model baju yang ditunjukkan oleh pegawai disana. So Young berusaha membuat model baju yang pas buat menarik perhatian Presdir.



Ini juga demi termaafkannya kesalahan-kesalahan yang dibuat Jin Wook. Tetapi, betapa lucunya baju yang dipakai Jin Wook, bagus tapi lebih cocok dipakai buat wanita. Ternyata usaha mereka berhasil, Presdir suka dan menyuruhnya membawanya besok.


Masalah kemudian muncul lagi. Model sampel Baju telah hilang. Terakhir kali So Young memberikan kepada manajer Jang saat dia sedang teler tidur. Dia seperti dipojokkan bahkan atasannya menamparnya sebanyak 2 kali.


Kemudian Presdir datang, menanyakan siapa yang telah menghilangkan sample? Semua orang menyalahkan ke So Young. Tetapi, si bos berkata "Tidak masalah karena kamu memang tidak berhak dalam masalah ini.

Ini benar kamu telah menyebabkan masalah dalam perusahaan ini tetapi kamu tidaklah bersalah. Ini karena kamu bukan berada di posisi apa-apa atau tidak cukup pantas untuk menanggung sesuatu.


Untuk semuanya yang ada disinilah yang menganggung masalah ini. Kalian punya waktu 3 jam kalau tidak saya akan memilih seseorang dari kalian untuk menanggung masalah ini "Huaaa jahat banget ya komentarnya.

Seperti tidak dipercaya, dipojokkan, dan sangat tidak dihargai. So Young pun menangis keras di kamar mandi. Semua orang memojokkannya. Diapun berusaha pantang menyerah. Diapun mencoba meminjam mesin jahit. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah dia berhasil membuat baju sample lagi??...




Episode 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 8 - 9 - 10 - 11 - 12 - 13 - 14 - 15 - 16 - 17 - 18 - 19 - 20 Tamat

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar