DRAMA KOREA (Tahun Film)

Jumat, 31 Agustus 2012

Dream High 2 (드림하이2)

Artikel dan Sinopsis Drama "Dream High 2"
 
Informasi :
Genre : Drama, Sekolah
Kategori : Drama Korea
Tgl Film : Januari 2012
Episode : 16

Para pemain :
 
Karakter para pemain dan Sinopsis drama Dream High 2 :
Menyusul kepopuleran drama musikal Korea Dream High yang sangat besar pada tahun 2011 dan apalagi genre-nya jarang digarap, maka tidak heran jika drama tersebut dilanjutkan ke sekuelnya dengan judul Dream High 2. Namun kali ini drama sekuel tersebut mengambil cerita baru dan pemain baru pula walau tetap berlatar di sekolah yang sama, yaitu Kirin Art High School.

Kisahnya dimulai dengan Kirin Art High School yang dahulunya adalah sekolah megah yang mampu menghasilkan para siswa berkualitas. Namun sekarang sekolah Kirin berada di ambang kehancuran dan mau tidak mau Kirin membutuhkan bantuan finansial guna menghidupkan kembali kemasyhuran sekolah Kirin itu.

Oz Entertainment, agensi hiburan terbesar Korea yang menaungi grup idola Eden dan Hershe mengambil alih sekolah Kirin, dan agensi tersebut merombak seluruh peraturan Kirin, mulai dari menyeleksi pengajar Kirin hingga menyeleksi siswa-siswa Kirin yang berkualitas. Kirin seperti surga sekaligus neraka saat Oz Entertainment mengambil alih.

Rupanya agensi tersebut menjanjikan bahwa Kirin bisa bangkit kembali dan memberi harapan jika siswa-siswi yang berprestasi bisa menjadi artisnya. Oleh karena itu, Oz juga membawa guru-guru hebat untuk mengajar di Kirin, namun Oz juga membuat peraturan ketat yang sanggup membuat siswa-siswi dan guru Kirin kesal setengah mati. Bahkan Oz bisa menendang keluar siswa-siswi yang dianggap tidak punya talenta.

Tetapi Oz Entertainment lalu tersandung kasus jam penyiaran grup idola. Pihak regulator hiburan Korea telah menetapkan bahwa artis-artis yang masih di bawah umur tidak boleh melakukan syuting atau bekerja di atas jam 10 malam. Grup Eden melanggarnya dan akibatnya agensi tersebut diskors sementara waktu, maka sebagai pemulihan kasus tersebut, artis-artis Oz yang masih dalam usia sekolah diharuskan bersekolah.

Tidak terkecuali dengan para anggota Eden dan Hershe yang semuanya masih berstatus sebagai siswa mau tidak mau kedua grup paling populer itu harus bersekolah di Kirin, mereka harus membaur dengan siswa-siswi Kirin. Namun karena mereka adalah idola tetap tercipta perbedaan kelas diantara siswa profesional dan siswa amatir. Sebagai artis idola yang telah berlatih dan berpentas selama bertahun-tahun sudah tentu jauh lebih berpengalaman dari pada para siswa Kirin lain yang walau berbakat tetapi belum punya pengalaman.

Kisah di sekolah Kirin itu berkisar pada Shin Hae-sung (Kang Sora) masuk ke sekolah Kirin dengan nilai tinggi namun punya performa pentas kurang bagus. Gadis tersebut bertemu dengan para siswa lain seperti Jin Yoo-jin (Jung Jin-woon) dan JB yang kemudian menjadi sahabatnya. Yoo-jin telah lama berkecimpung di dunia hiburan sebagai aktor cilik itu punya impian untuk menjadi bintang pop namun pada saat bersamaan terganggu oleh masalah perceraian orangtuanya.

Di sisi lain, JB yang merupakan anggota grup idola beken I:dn itu jatuh hati kepada Hae-sung dan kemudian berpacaran dengan gadis tersebut. Tetapi jalinan kasih mereka mendapat tantangan karena Rian (JiYeon), anggota grup Hershe mengejar mantan kekasihnya yang tidak lain adalah JB. Tak terduga Yoo-jin pun jatuh cinta kepada Hae-sung sehingga bersama Rian untuk mencoba memisahkan Hae-sung dari JB.

Bagaimana Hae-sung, JB, Yoo-jin, Rian dan siswa-siswi lain menuntut pelajaran di sekolah Kirin yang kini sangat ketat itu? Akankah usaha Yoo-jin dan Rian berhasil memisahkan Hae-sung dan JB?(dramawiki/indosiar.com/Fachri).

 
Sinopsis Drama Korea "Dream High 2"

Sumber sinopsis www.pelangidrama.net
Picture www.hancinema.net  


Thank You (고맙습니다)

Artikel dan Sinopsis Drama "Thank You"


Informasi :
Genre : Melodrama, Romantis
Kategori : Drama Korea
Tgl Film : Maret 2007
Episode : 16

Para pemain :

Karakter para pemain dan Sinopsis drama Thank You :


Drama Korea produksi 2007 yang tergolong melodrama ini jangan dilewatkan begitu saja karena kisah dan karakternya begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari kita. Kisahnya dimulai dengan Min Ki-suh (Jang Hyuk), seorang dokter bedah berbakat yang memiliki karier cemerlang. Ketika tahu kekasihnya, Cha Ji-min yang juga dokter menderita kanker kolon (usus besar), Ki-suh memaksa untuk melakukan sendiri operasi bedah untuk mengangkat kanker tersebut.

Namun upayanya gagal karena kanker tersebut tidak bisa disembuhkan. Sebelum meninggal, Ji-min akhirnya mengakui kesalahan terbesar yang telah dilakukannya. Rupanya beberapa tahun lalu Ji-min tanpa sadar memberikan darah yang tercemar AIDS untuk ditransfusi kepada seorang gadis kecil yang bernama Lee Bom (Seo Shin-ae). Akibatnya gadis kecil pun menjadi penderita penyakit mematikan tersebut.

Ji-min ingin minta maaf kepada keluarga Lee Bom sebelum meninggal dan jika tidak sempat, ia meminta Ki-suh untuk mewakilinya. Setelah Ji-min meninggal, Ki-suh menjadi sangat depresi dan kehilanga semangat hidup. Iapun mengundurkan diri dari rumah sakit tempat kerjanya dan membantu kerja ibunya yang merupakan pengusaha properti besar.

Melihat keadaan putranya, maka sang ibu pun mengirim Ki-suh untuk menemani bawahannya, Choi Sun-yuk (Shin Sung-rok) untuk sebuah proyek properti di pulau Pu. Ternyata pulau Pu itu tidak lain adalah kediaman Lee Bom dan ibunya, Lee Young-shin (Gong Hyo-jin) yang merupakan ibu tunggal yang belum menikah. Nasib ternyata menentukan Ki-suh menyewa kamar di rumah Young-shin.

Ketika Ki-suh akhirnya sadar kalau gadis kecil putri Young-shin itu ternyata penderita AIDS yang dicari-carinya, iapun mulai menjadi figur ayah bagi Lee Bom. Seiring waktu berlalu, Ki-suh pun mulai jatuh hati kepada Young-shin. Baginya, Young-shin dan Lee Bom adalah keajaiban yang membuat hidupnya bermakna dan jadi punya tujuan yang jelas. Namun pada saat bersamaan pun terkuak keterkaitan tak terduga antara Choi Suk-hyun dengan Young-shin. Walau Suk-hyun telah punya tunangan, namun pria itu punya kedekatan aneh dengan Young-shin dan Lee Bom.

Apa hubungan sebenarnya antara Suk-hyun dan Young-shin? Akankah Young-shin bisa menerima cinta Ki-suh setelah sadar kalau mendiang kekasih Ki-suh yang bertanggung-jawab atas penyakit Lee Bom?(indosiar.com/Fachri).

Sinopsis Drama Korea "Thank You"
    
Sumber sinopsis www.blogapni.blogspot.com
Picture www.hancinema.net  

Kamis, 30 Agustus 2012

Can You Hear my Heart (내 마음이 들리니)

Artikel dan Sinopsis Drama "Can You Hear my Heart" 


Informasi :
Genre : Drama, Romantis
Kategori : Drama Korea
Tgl Film : April 2011
Episode : 30

Para pemain :

Karakter para pemain dan Sinopsis drama Can You Hear my Heart :


Drama Korea romantis produksi tahun 2011 ini berkisar pada kisah tiga tokoh utama, yaitu Cha Dong-joo (Kim Jae-won), Bong Woo-ri (Hwang Jung-eum) dan Bong Ma-roo (Nam Goong-min). Kehidupan mereka bertiga masing-masing terkait satu sama lain yang sebenarnya telah dimulai sejak mereka masih duduk di bangku SD.

Cha Dong-ju yang merupakan pewaris konglomerasi WK Group kini telah dewasa, namun kehilangan pendengarannya lantaran perbuatan ayah tirinya, Choi Jin-chul (Song Seung-hwan). Ia berusaha keras untuk menyembunyikan disabilitasnya dengan tampil seolah-olah punya pendengaran normal. Walaupun begitu dengan ketunarunguan dan penderitaannya yang disebabkan ayah tirinya, Dong-ju tetap optimis dan tidak tertutup.

Sedangkan Bong Woo-ri yang merupakan wanita muda cerdas namun berpura-pura bodoh karena benar-benar sayang dan berusaha melindungi harga diri ayahnya, Bong Young-kyu (Jung Bo-suk) yang penderita keterbelakangan mental. Woo-ri dan ayahnya berusaha mencari abang tirinya, Bong Ma-roo yang telah lari dari rumah sejak 16 tahun lalu.

Padahal Ma-roo sebenarnya dibawa oleh ibu Dong-ju ke Amerika bersama Dong-ju 16 tahun lalu. Rupanya ibu Dong-ju balas dendam kepada suaminya lantaran Ma-roo sebenarnya anak hasil hubungan gelap suaminya, Jin-chul dengan sekretarisnya, Shin Ae yang tidak lain saudara dari Young-kyu. Ma-roo menuruti kemauan Ibu Dong-ju lantaran meminta ibu Dong-ju agar membebaskan ayah tirinya itu dari penjara gara-gara ulah Jin-chul.

Dong-ju maupun Ma-roo yang kini bernama Jang Joon-ha kembali muncul dalam kehidupan Woo-ri dan keluarganya. Dong-ju yang ingat sahabat masa kecilnya, Woo-ri dan juga kasihan pada keluarga Bong yang miskin sehingga memberikan kembali pekerjaan kepada ayah Woo-ri sebagai pekerja kebun rumah Dong-ju. Hubungan Dong-ju dan Woo-ri makin dekat dan begitu pula Joon-ha yang berusaha menjaga Woo-ri lantaran tahu Woo-ri itu adik tirinya. Tetapi Joon-ha malah tidak suka kedekatan Woo-ri dengan Dong-ju.

Akankah hubungan Dong-ju dan Woo-ri berkembang lebih jauh? Kenapa Joon-ha alias Ma-roo tidak suka hubungan dekat Dong-ju dan Woo-ri padahal mereka masing-masing sayang kepada Woo-ri? indosiar.com

Sinopsis Drama Korea "Can You Hear My Heart"
 
Sumber sinopsis www.anishuchie.blogspot.com
Picture www.hancinema.net

Minggu, 26 Agustus 2012

Wild Romance (난폭한 로맨스)

Artikel dan Sinopsis Drama "Wild Romance"


Informasi :
Genre : Komedi, Romantis
Kategori : Drama Korea
Tgl Film : Januari 2012
Episode : 16

Para pemain :
Lee Dong Wook
sebagai
Park Moo Yeol
Lee Si Yeong
sebagai
Yoo Eun Jae
Oh Man Seok
sebagai
Jin Dong So
Hwang Seon Hee
sebagai
Oh So Yeong
Kang Dong Ho
sebagai
Kim Tae Han
Lim Joo Eun
sebagai
Kim Dong Ah
Jessica
sebagai
Kang Jong Hee
Jang Te Hoon
sebagai
Yoo Chang Ho

Karakter para pemain dan Sinopsis drama Wild Romance :


Drama komedi romantis Korea satu ini masih tergolong gres karena baru menyelesaikan tayangannya pada Februari 2012 kemarin. Drama ini dibintangi aktor Lee Dong-wook yang merupakan bintang Scent of a Woman dan aktris Lee Si-young yang melejit berkat perannya sebagai Oh Min-ji dalam drama beken Boys Before Flowers (2009).

Mengisahkan tentang seorang pemain bisbol beken dari klub Red Dreamers, Park Moo-yul (Lee Dong-wook). Ia tidak hanya terkenal karena kehandalannya dalam bermain bisbol, namun juga adalah model dan bintang drama. Meskipun demikian tidak semua orang menyukainya karena cukup banyak orang yang antipati kepada Moo-yul, khususnya para penggemar klub bisbol Blue Seagulls.

Diantara penggemar Blue Seagulls yang anti Moo-yul adalah Yoo Eun-jae (Lee Si-young) beserta ayah dan adiknya. Eun-jae ini adalah wanita muda yang sangat tomboi dan selera busananya benar-benar buruk karena begitu norak. Tidak hanya begitu, pekerjaannya pun nyentrik karena ia bekerja sebagai seorang pengawal (bodyguard) yang tidak lazim ditekuni kaum wanita di Korea. Namun latar belakang Eun-jae sebagai atlet judo memang mendukung pekerjaannya itu.

Suatu hari ayah Eun-jae berulangtahun dan merayakannya dengan pergi ke bar karaoke bersama Eun-jae dan adiknya. Mereka mabuk dan ketika ke toilet, ayah dan adik Eun-jae melihat sosok Moo-yul di ruangan sebelah. Tentu saja sebagai anti Moo-yul, ayah dan adik Eun-jae bertengkar dengan pemuda tersebut. Lantaran Moo-yul mendorong mereka, Eun-jae membanting Moo-yul dengan jurus judonya.

Tak terduga peristiwa tersebut direkam dan tersebar di internet sehingga menjadi topik nomor satu. Video tersebut itu benar-benar mempermalukan Moo-yul lantaran ia dihajar oleh seorang tante-tante karena waktu itu dandanan Eun-jae memang norak seperti seorang tante. Direktur komunikasi klub bisbol Red Dreamer menyatakan hanya satu jalan untuk melawan opini tersebut yaitu menjadikan Eun-jae sebagai pengawal Moo-yul.

Dengan begitu, pihak Red Dreamers bisa menyatakan video yang tersebar di internet itu adalah video pelatihan pertahanan Moo-yul bersama Eun-jae. Pada mulanya Moo-yul menolak dan juga Eun-jae adalah penggemar klub bisbol saingan, namun mereka akhirnya terpaksa setuju lantaran tidak ada cara lain dan Eun-jae bisa kehilangan pekerjaannya. Karena perbedaan cukup besar di antara Moo-yul dan Eun-jae, tidak heran jika mereka sering ribut. Tetapi seiring waktu tidak dapat terbantah kalau tumbuh benih-benih cinta antara mereka.

Akankah Moo-yul dan Eun-jae bisa bertahan melalui hidup mereka itu? Kejadian apa yang akan terjadi kepada mereka? Pastikanlah Anda tetap mengikuti kisah mereka dalam drama bertajuk Wild Romance setiap Senin-Jumat pukul 12.30 WIB di Indosiar yang memang untuk Anda.(indosiar.com/Fachri).

 
Sinopsis Drama Korea "Wild Romance"
 
Sumber sinopsis www.pelangidrama.net
Picture www.hancinema.net
 

Sinopsis Wild Romance Episode 1

Play Ball : Lemparan yang dilakukan oleh wasit untuk memulai pertandingan baseball, biasanya juga digunakan untuk menunjukkan permulaan dari suatu hal.
Play Ball kali ini adalah sebuah video yang sudah beredar di internet yang menunjukkan seorang laki-laki yang dibanting oleh seorang wanita.
Memalukan? Jelas. Apalagi bagi laki-laki tersebut, Park Mu Yeol (Lee Dong Wook), atlit baseball dari Red Dreamers, tim yang memenangkan Liga Baseball Korea tahun ini.
Pagi-pagi, Manager Publikasi Red Dreamers, Kim Tae Han (Kang Dong Ho) menunjukkan bagaimana video itu sudah tersebar menjadi hits di internet dan bertanya apa yang sebenarnya terjadi? Mengapa Park Mu Yeol, orang yang mempunyai antifans yang meningkat drastis sejak Liga Baseball berakhir dan terpilih menjadi tokoh panutan yang buruk bagi anak-anak bisa dibanting oleh seorang gadis di sebuah night club?
Mu Yeol berkilah kalau ia tak dibanting seorang gadis di night club. Itu noraebang! Noraebang=tempat karaoke.

Lalu bagaimana gadis itu bisa membanting Park Mu Yeol?
Pertanyaan itu juga dilontarkan oleh bos gadis itu, pemilik Little Cabin sebuah agensi pengawalan. Gadis itu adalah Yoo Eun Jae (Lee Shi Young), bodyguard yang juga kredibilitasnya tak bersih-bersih amat. Baru satu setengah bulan yang lalu agensi mereka muncul di media massa karena seorang pelajar wanita dicederai oleh seorang bodyguard. Dan sekarang ini?
Eun Jae bercerita kalau semuanya terjadi saat hari ulang tahun ayahnya.
Bos Eun Jae sepertinya mengenal Eun Jae sangat baik sehingga saat bertanya berapa gelas yang diminum Eun Jae dan Eun Jae menjawab satu gelas, ia tak percaya. Begitu pula waktu Eun Jae menjawab minuman yang diminum hanyalah bir. Pandangan tajam bos Eun Jae membuat Eun Jae berkata jujur kalau yang ia minum adalah empat gelas bir dengan campuran soju.
Jadi saat ayah merayakan hari ulang tahunnya di noraebang, mereka kebetulan bertemu dengan Park Mu Yeol. Ayah Eun Jae yang sudah mabuk salah masuk ruangan dan melihat kalau ruangan itu diisi oleh Mu Yeol yang datang untuk menemui seorang wanita.
Melihat wajah orang yang menyebabkan kekalahan tim mereka, mereka tak berbuat yang lainnya selain mengkonfrontir Puck Mu Yeol sebagai pencuri. Puck Mu Yeol?

Iya, Eun Jae mengacungkan jari tengahnya dan berkata Puck (Fuck) Mu Yeol
Manager Kim bertanya mengapa Mu Yeol meladeni orang mabuk? Mu Yeol berkilah kalau mana mungkin ia meladeni?
Kenyataan: Mu Yeol sebagai atlit yang berperilaku buruk, benar-benar menjaga nama buruknya. Ia dengan cuek menghina Blue Seagulls yang membuat kemarahan ayah Eun Jae semakin menjadi-jadi. Dorong-dorongan terjadi, dan akhirnya ayah Eun Jae yang terjatuh karena ia sedang mabuk.
Eun Jae yang melihat ayahnya terjatuh langsung mengira kalau ayahnya dianiaya oleh Mu Yeol dan tanpa ba bi bu langsung membanting Mu Yeol.
Dan semua itu terjadi di lobi noraebang di depan penjaga noraebang yang sedang membawa smartphone. Selanjutnya, tersebarlah video itu.
Eun Jae bercerita kalau Park Mu Yeol adalah orang yang menyebabkan kekalahan tim favorit mereka, Blue Seagulls sehingga tak menjadi juara di Liga Baseball Korea. Liga Baseball Korea telah berlangsung cukup lama. Tapi kekesalan itu masih tetap dipendam terutama oleh para fans Blue Seagulls yaitu ayahnya dan Eun Jae
Pada waktu itu Park Mu Yeol menghindari setiap bola yang terlempar, karena menganggap bola yang dilemparkan oleh pitcher Blue Seagulls hampir mengenai badannya. Di lemparan terakhir, Park Mu Yeol tak memukul bola, tapi malah melemparkan pemukulnya ke arah pitcher dan menyerang pitcher andalan Blue Seagulls.
Hasilnya? Mu Yeol dikeluarkan, begitu pula pitcher andalan Blue Seagulls yang mengakibatkan kekalahan Blue Seaguls.
Mu Yeol mencoba mengatakan kalau ia hanyalah korban dari kejadian ini. Ia menunjukkan luka memar akan bantingan itu. Namun Manager Kim hanya diam sehingga Mu Yeol bertanya apakah ia tak akan mengambil foto memarnya sebagai barang bukti? Manager Kim tak mau, karena hal itu akan merusak image Mu Yeol yang bisa dikalahkan oleh seorang gadis.
Walaupun gadis itu sebenarnya adalah atlit Judo. Bos Eun Jae  mengingatkan kalau Eun Jae sebagai pemegang sabuk hitam golongan lima bisa mendapat sanksi berat karena menggunakan keahliannya untuk menyerang sesorang.

Jadi apa yang harus dilakukan?
Menurut Manager Kim, wanita itu harus ditemukan. Menurut Bos Eun Jae, Eun Jae harus bersembunyi agar jati dirinya tak ketahuan. Eun Jae memastikan kalau dirinya akan sulit ditemukan.
Namun Eun Jae gampang sekali ditemukan. Malah Eun Jae sendiri yang membuka jatidirinya pada Manager Kim yang ia sangka orang lain.
Manager Kim akhirnya bertemu dengan bos Eun Jae dan mengetahui kalau agensi itu pernah muncul di media massa karena kasus pemukulan pelajar wanita. Jika kasus Mu Yeol yang sebenarnya terungkap di publik, maka agensi ini akan tamat.

Maka Manager Kim berencana untuk membuat solusi win-win bagi mereka.
Mu Yeol beruntung bisa keluar rumah sebelum wartawan mendatangi rumahnya. Ia pergi ke rumah teman satu timnya, Jin Dong Soo (Oh Man Seok), yang lebih seperti kakak sendiri. Ia bisa mengambil sarapan seenaknya dan memakai komputer Dong Soo untuk mengecek komentar-komentar pedas netizens mengenai kasusnya.
Melihat kelakuan Mu Yeol yang masih mau mengikuti thread di forum, Dong Soo hanya berkomentar kalau Mu Yeol adalah masochist (orang yang menyukai siksaan).

Solusi win-win yang dibuat oleh Manager Kim adalah mempertemukan mereka di sebuah konferensi pers.
Mu Yeol dan Eun Jae tak menyukai ide win-win ini. Ketika berjalan bersama menuju ke ruang konferensi pers, Mu Yeol berkata sinis bertanya apakah Eun Jae seorang bodyguard? Karena sepertinya seluruh keluarganya pantasnya adalah gangster. Eun Jae menyuruh Mu Yeol untuk mengaca dulu.

“Ayah yang mencari masalah, putrinya datang membantu dengan bergulat.”

“Kelihatan jelas kalau kau yang mendorongnya dulu.”

“Kelihatan sekali kalau ayahmu yang mencengkeram kerah baju dulu.”

“Kelihatan sekali kalau kau yang melempar pemukul ke pitcher kami, Song Dong Yul.”

“Apakah kau lupa kalau ia duluan melemparkan bola ke badanku?”

“Kan hanya sedikiiiit .. dekat ke arah badanmu.”

“Sedikiiiit? Bola itu hampir mematahkan hidungku, tahu!”

“Kalau kau takut, jangan bermain baseball!”

“Ahjumma (Bibi) ini.. kau benar-benar tak bisa mengaca, ya?’

“Siapa yang menyebutku ahjumma?”

“Semua orang yang ada di internet. Ahjumma pemberani. Lihat saja gaya rambutmu!”

“Kau malah preman baseball!”
Mu Yeol menghentikan langkahnya mendengar hinaan itu. Eun Jae pun meneruskan, “Semua orang di luar sana menyebutmu seperti itu. “
Mu Yeol menyuruh Eun Jae meminta maaf sekarang. Lupakan konferensi pers, ia mau Eun Jae minta maaf sekarang, untuk bantingannya kemarin.
“Aku tak mau!”

“Oya? Kau tak mau? Aku juga tak mau!!”
Bertepatan dengan teriakan Mu Yeol, Manager Kim membuka pintu sehingga teriakan Mu Yeol terdengar di ruang konferensi yang sudah dipenuhi oleh wartawan. Manager Kim pun perlahan menutup pintu kembali.
Manager Kim dan Bos Eun Jae, masing-masing memberikan ceramah tentang betapa pentingnya konferensi pers kali ini jika karir mereka tak akan hancur. Manager Kim memberikan beberapa nama atlit yang potensial tapi tenggelam karena kehidupan pribadinya.
Bos Eun Jae? Ia melakukan psikologi terbalik pada Eun Jae yang memperbolehkan Eun Jae pergi dari sini. Eun Jae curiga, apakah setelah itu ia akan dipecat? Eun Jae tak akan dipecat, karena toh setelah ini ia akan menutup usaha pengawalan ini karena bangkrut.

Jadilah mereka berdua menghadiri konferensi pers.
Manager Kim menjelaskan kalau Park Mu Yeol sebagai atlit baseball yang memiliki banyak antifans, setiap harinya menerima 10 surat ancaman, dengan bukti foto-foto yang dibagikan pada wartawan. Selain itu berbagai usaha penyerangan juga dilakukan seperti pelemparan gelas atau botol minuman padanya.
Oleh karena itu maka manajemen tim memutuskan untuk menyewa seorang bodyguard wanita dan video kemarin adalah Mu Yeol yang sedang dilatih oleh Eun Jae. Kebetulan ada seseorang yang melihat dan salah paham kemudian menguploadnya ke internet.
Eun Jae pulang ke rumah disambut dengan duka cita mendalam oleh keluarganya. Ayahnya menguatkan hati Eun Jae, walaupun ia harus melindungi musuhnya, tapi jiwanya harus tetap biru, oke? Ayah juga bertanya, apa mungkin Eun Jae dapat mematahkan tangan Mu Yeol secara ‘tak sengaja’ agar ia tak dapat bermain baseball lagi?
Eun Jae tak mungkin bisa melakukannya karena nanti ia akan dipenjara. Ayah kesal karena Eun Jae tak mau melakukannya demi kejayaan Blue Seagulls.
Hehe.. begini nih kalau satu keluarga jadi hooligan semua.
Masalah sudah selesai? Belum. Karena play ball baru saja dilemparkan. Dan sekarang permainan baru mulai.
Mu Yeol yang akan latihan, pergi bersama Eun Jae yang harus mengawalnya. Sebagai bodyguard yang baik, Eun Jae bertanya jadwal Mu Yeol hari ini. Mu Yeol malah menjawab kalau Eun Jae tak perlu tahu. Ia hanya perlu diam saja.
Maka Eun Jae pun menidurkan sandaran kursinya dan berbaring. Mu Yeol menyuruhnya untuk bangun, tapi Eun Jae tak mau karena ia hanya bersandar bukan berbaring. Ingin membuktikan kata-katanya, Mu Yeol mengerem mobilnya mendadak dan Eun Jae otomatis merosot ke bawah. Mu Yeol tersenyum menang, benar kan kalau Eun Jae berbaring? Ayo bangun!

Eun Jae pun bangun dengan menjejakkan kakinya yang bersepatu lengkap ke dashboard mobil membuat Mu Yeol melotot marah. Di akhir perjalanan, Mu Yeol berhasil memaksa Eun Jae untuk menghapus jejak sepatu dari dashboard… tapi Eun Jae melakukannya dengan memakai kakinya juga yang kali ini hanya memakai kaos kaki.
Mu Yeol menyuruh Eun Jae untuk membuka pintunya. Bukankah itu tugas bodyguard? Mengawasi keadaan luar dan setelah aman baru membukakan pintu untuknya?
Baiklah, itu akan Eun Jae lakukan. Dan mendadak Eun Jae memiting tangan Mu Yeol dan mendorongnya ke kap mobil, pura-pura melihat sesuatu yang membahayakan dirinya.
Dan hal itu terlihat oleh salah satu teman timnya yang sedang bersama wartawan.
Namun karena kekesalan Mu Yeol pada Eun Jae meningkat, performa latihan Mu Yeol juga meningkat. Ia berhasil memukul semua bola yang terlempar padanya karena ia menganggap bola itu adalah Eun Jae yang harus dipukul pergi.
LOL, sepertinya yang membahayakan jiwa Mu Yeol adalah Eun Jae.
Siksaan Mu Yeol pada Eun Jae belum berakhir. Ia pergi ke gunung dan mengajak Eun Jae. Setelah sampai di atas, Mu Yeol menyuruh Eun Jae turun sendirian. Benar-benar kekanak-kanakkan. Walaupun Eun Jae berkata ia akan menunggui Mu Yeol sampai urusannya selesai, tapi Mu Yeol tak mau. Sekarang Eun Jae harus pulang.
Eun Jae pun membalas dengan menendang ban mobil Mu Yeol sehingga alarm mobil Mu Yeol berbunyi. Kegembiraan karena bisa menendang (mobil) Mu Yeol hanya berlangsung sesaat karena tak ada satu mobilpun yang lewat.
Ada satu mobil yang dikendarai seorang wanita yang juga ditemui Eun Jae saat di noraebang tapi wanita itu tak dapat membawanya pergi karena arah yang dituju kebalikan dengan Eun Jae.
Hasil siksaan itu? Eun Jae terkena flu. Ia meluapkan kekesalannya dengan mengata-katai Mu Yeol di thread sebuah forum.
Esoknya Eun Jae harus lebih sabar dan menahan diri karena Mu Yeol dan timnya mengikuti jumpa fans, bertemu dengan fans Red Dreamers yang histeris mengagung-agungkan Mu Yeol dan menjelek-jelekkan Blue Seagulls.
Mu Yeol semakin memperburuk keadaan dengan mengompori para fansnya sehingga membuat Eun Jae marah. Tapi apa yang dapat ia lakukan? Ia di sini bertugas untuk melindungi Mu Yeol.
Bos Eun Jae memberitahukan kalau ada pria keriting berjaket yang tingkahnya mencurigakan, jadi Eun Jae harus waspada. Eun Jae pun mencari pria itu dan melihat kalau pria itu hendak menyerang Mu Yeol.
Tapi semakin lama tawa Mu Yeol semakin menyakitkannya. Bos Eun Jae berhasil menangkap kroni dari pria keriting itu. Pria keriting itupun mulai mendekat dan ternyata melemparkan telur ke arah Eun Jae.
Tak menyadari ada bahaya mengancamnya, Mu Yeol tertawa semakin keras mengejek Blue Seagulls, menyakitkan bagi Eun Jae. Dan telur itu pun terus melayang ke arahnya..
.. hingga Eun Jae menelengkan kepalanya dan telurpun mengenai muka Mu Yeol yang tertawa lebar.
Score!
Mu Yeol hanya bisa meneriakkan rasa frustasinya di kamar mandi, mengatai Eun Jae sebagai idiot.
Sedangkan Eun Jae disambut bak pahlawan oleh keluarganya dan sahabatnya. Mereka bahkan menyajikan sashimi komplit untuk perayaan ini. Mulanya Eun Jae tak mau mengakui, tapi darah Seagulls-nya yang telah bercampur dengan sedikit soju membuat ia mereka ulang kejadian hari ini dengan bangga.
Namun sepertinya ancaman untuk keselamatan Mu Yeol memang benar-benar ada. Karena di suatu tempat, ada seseorang yang meninju-ninju foto Mu Yeol.
Kegagalan Eun Jae melindungi Mu Yeol menimbulkan kecurigaan. Bos Eun Jae menduga kalau kegagalan itu disengaja oleh Eun Jae. Tapi Eun Jae tetap bersikukuh kalau hal itu tak disengaja. Ia malah merasa menangis (tanpa air mata) karena tersinggung dengan kecurigaan bosnya.
Bos Eun Jae bertepuk tangan mengakui kata-kata Eun Jae benar adanya, tapi ia minta Eun Jae tetap berakting seperti tadi sehingga orang-orang percaya. Kenyataan sebenarnya? Kalau kenyataan yang sebenarnya tersebar, ia akan menghabisi Eun Jae dengan tangannya sendiri.
Begitu pula Mu Yeol. Anehnya, Mu Yeol yang meminta Eun Jae menemaninya jogging, bersikap sangat baik. Ia tak mempermasalahkan jika Eun Jae memang benar-benar sengaja menghindari lemparan telur sehingga mengenai mukanya. Ia benar-benar tak mempermasalahkannya.
Jadi ketika Eun Jae akhirnya mengakui kalau ia memang mungkin memang memiringkan kepalanya.. Mu Yeol langsung menyalak, “Idiot!”
Dengan manis Eun Jae berkata kalau tadi Mu Yeol berjanji ia tak akan marah. Mu Yeol memang tak akan marah, tapi ia meneruskan larinya dan meminta Eun Jae mengikutinya karena sebagai pengawal, Eun Jae harus tetap berada di dekatnya. Kecuali kalau Eun Jae memang capek dan tak kuat lari. Tentu saja Eun Jae kuat. O, ya?
Dan adu lari pun dimulai. Mereka berlari jauh.. jauuuh… sekali. Melewati daerah Banpo yang terletak 7 km dari Seoul, dan daerah Jamwoon, 9 km dari Seoul, dan daerah Jamshil 17 km dari Seoul.
Akhirnya Eun Jae tak tahan lagi. Ia berhenti dan muntah. Mu Yeol pun tertawa kegirangan karena ia menang. Walaupun kemenangannya pun ini membuat dirinya kesakitan. Tapi ia tetap menang.
Pertanyaan selanjutnya adalah : bagaimana mereka pulang ke Seoul yang jaraknya 32 km dari tempat mereka?
Menumpang mobil yang lewat. Tapi itu juga sulit karena tak ada mobil yang mau berhenti. Mu Yeol menyalahkan wajah Eun Jae yang membuat orang takut membawanya untuk menumpang. Pertengkaran mereka merembet pada inti masalah mereka, Liga Baseball Korea. Eun Jae menghina Mu Yeol yang melemparkan pemukul karena sebenarnya Mu Yeol tak bisa memukul bola dengan benar.
Pertengkaran itu rupanya tak hanya ada di sepanjang perjalanan pulang, tapi juga di dunia maya. Mereka bertemu kembali secara anonim, saling melempar dan menangkis hinaan seputar Mu Yeol sebagai atlit baseball. Mu Yeol sebagai fans Mu Yeol dan Eun Jae sebagai antifans Mu Yeol.
Lemparan dan tangkisan itu ditunjukkan secara literal dengan gaya komik. Hingga puncaknya, Eun Jae menghina Mu Yeol dengan menyebut Mu Yeol sebagai preman baseball.
Mu Yeol terkejut membaca hinaan itu. Siapa dia berani-beraninya menghinanya? Eun Jae pun menulis, “Aku ayahmu”. Mu Yeol marah dan mengatakan “Dasar zombie!” yang dibalas oleh Eun Jae, “Dasar preman!”
Hinaan itu terdengar familiar. Ia langsung mengetik, ‘Apakah kau si idiot?’ Eun Jae pun terkejut membacanya. Ia pun menduga kalau fans Mu Yeol itu sebenarnya adalah..
Si Idiot pun sign out.
Si Preman pun berteriak semakin frustasi.

Sumber sinopsis www.kutudrama.com